Materi IPS 7 / 1 Pertemuan ke 6 Bab 1 "MANUSIA, TEMPAT & LINGKUNGAN"

 


Assalamu'alaikum wr.wb

Selamat pagi anak2ku yang cantik & ganteng sehat semua ...aamiin . Kondisi masih pandemi yang sampai kapan kita belum tahu, semoga cepat berlalu & kita bisa belajar secara tatap muka, karena PJJ sangat sulit untuk mencerna isi materi tersebut, bagaimanapun kita masih tetap harus belajar supaya tidak ketinggalan informasi. 

Walaupun sangat membosankan, menjenuhkan dan menjemukan tapi anak-anak harus tetap semangat belajar untuk meraih apa yang kamu cita-citakan.

Jangan lupa selalu berdo'a, selalu Cuci Tangan, Memakai Masker, & Jaga Jarak demi keselamatan kesehatan diri sendiri & juga keluarga.

Anak-anak untuk pertemuan  ke enam ini kita  membahas materi Bab 1 yaitu : "MANUSIA, TEMPAT & LINGKUNGANNYA".

"Absen Kelas"

Sub Tema "DINAMIKA KEPENDUDUKAN INDONESIA".

Kompetensi Dasar 

3.1  memahami konsep ruang (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora & fauna) interaksi antar ruang di Indonesia serta pengaruhnya terhadap kehidupan manusia dalam aspek sosial, ekonomi,  budaya  dan pendidikan.

4.1 menjelaskan konsep ruang (lokasi, distribusi, potensi, iklim, bentuk muka bumi, geologis, flora & fauna) interaksi antar ruang di Indonesia serta pengaruhnya terhadap kehidupan manusia dalam aspek sosial, ekonomi,  budaya  dan pendidikan.

Indikator


Setelah mempelajari materi ini diharapkan peserta didik dapat:

  1. Menjelaskan Jumlah Penduduk di Indonesia.
  2. Menjelaskan Persebaran Penduduk di Indonesia.
  3. Menjelaskan Komposisi Penduduk di Indonesia.
  4. Menjelaskan Pertumbuhan & Kualitas Penduduk di Indonesia.
  5. Menjelaskan Keragaman Etnik & Budaya di Indonesia.

Ringkasan Materi 

"Dinamika Kependudukan Indonesia" 

Penduduk merupakan salah satu elemen pendukung terbentuknya suatu negara . Penduduk bersifat dinamis, artinya senantiasa berubah sesuai dengan keadaan / kondisi zaman. Perubahan tersebut dapat bertambah ataupun berkurang. Perubahan inilah yang dimaksud Dinamika Penduduk.

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki potensi SDM yang sangat besar. Jumlah penduduk di Indonesia sekitar 256 juta jiwa (World Population Data Sheet/WPDS, 2015). 

Dinamika Penduduk disebabkan oleh tiga faktor, yaitu kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), & perpindahan (migrasi).

1. Jumlah Penduduk 

            Penduduk Indonesia terbesar keempat di dunia dengan jumlah penduduk 273.523.615 proyeksi resmi 2020. Dibawah Tiongkok (1), India (2), & Amerika Serikat (3). Jumlah penduduk yang besar dengan kualitas penduduk yang tinggi memang sangat mendukung pembangunan. Jika jumlah penduduk besar dengan kualitas buruk / rendah, akan menjadi ancaman & beban negara.

Lembaga yang menangani urusan sensus penduduk di Indonesia adalah Badan Pusat Statistik (BPS). Badan ini terdapat di tingkat pusat & daerah (provinsi & kabupaten). Sensus penduduk dapat dilakukan dengan dua cara sbb :

     a. Sensus de jure, adalah pendataan penduduk yang dilakukan kepada penduduk yang benar-benar bertempat tinggal di wilayah tersebut.

     b. Sensus de facto, adalah pendataan penduduk yang dilakukan kepada semua penduduk yang pada waktu sensus berada di wilayah tersebut.

Jumlah penduduk Indonesia yang semakin banyak dari tahun ke tahun tentunya menimbulkan dampak terhadap kehidupan sosial ekonomi Indonesia. Beberapa dampak sosial ekonomi yang ditimblkan dari banyaknya jumlah penduduk, antara lain : 

* meningkatnya kebutuhan akan berbagai fasilitas sosial;

* meningkatnya persaingan dalam dunia kerja sehingga mempersempit lapangan & peluang kerja;

* meningkatnya angka pengangguran (bagi mereka yang tidak mampu bersaing);

* meningkatnya angka kriminalitas.

2. Persebaran Penduduk

     Secara umum, tingkat kepadatan penduduk / population density dapat diartikan sebagai perbandingan banyaknya jumlah penduduk dengan luas daerah / wilayah yang ditempati berdasarkan satuan luas tertentu.

Diambil dari buku Analisis Persebaran Rumah Tangga Indonesia (2014) karya Yusuf Munandar, persebaran penduduk adalah bentuk penyebaran penduduk di suatu wilayah / negara. Beberapa faktor penyebab persebaran penduduk yang tidak merata sbb :

  * tingkat kesuburan tanah suatu wilayah yang ditempati banyak penduduk karena dapat dijadikan sebagai lahan pertanian.

  * wilayah yang beriklim terlalu dingin / panas biasanya tidak disenangi sebagai tempat tinggal.

 * umumnya, banyak masyarakat yang memilih tempat tinggal di daerah datar sehingga memilih bentuk permukaan tanah yang baik.

 * sumber air yang melimpah & tidak tercemar oleh limbah pabrik / lainya.

 * transportasi / perhubungan. 

                                    Data Persebaran Penduduk Indonesia



sumber : badan pusat statistik

3. Komposisi Penduduk 
           adalah pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria tertentu. Kriteria yang digunakan yaitu : umur, jenis kelamin, agama, pendidikan, geografis, pekerjaan, dll. Komposisi penduduk di Indonesia sbb :
     a. Komposisi Penduduk berdasarkan umur & jenis kelamin. Pengelompokan umur biasanya menggunakan interval lima tahunan, seperti 0-4; 5-9; 10-14; dstrnya. Ciri-ciri kependudukan yaitu :
         * Sex Ratio adalah perbandingan antara jumlah penduduk laki-laki terhadap seratus orang perempuan.
        * Kelompok wanita usia subur (Child Bearing Age) adalah wanita berumur 15 - 44 tahun. Maksudnya , kelompok wanita umur ini mempunyai kemampuan untuk melahirkan anak.
       * Jumlah angkatan kerja adalah penduduk usia kerja (15 - 65)yang bekerja / mempunyai pekerjaan sementara, tidak bekerja, & mencari pekerjaan.
      * Angka beban ketergantungan (Dependency Ratio) adalah perbandingan penduduk non produktif dengan  seratus orang penduduk produktif.
     b. Komposisi berdasarkan pendidikan. Negara-negara maju tingkat pendidikan penduduknya termasuk tinggi, sebaliknya dengan negara-negara berkembang, apalagi negara-negara miskin tingkat pendidikan penduduknya rendah.
    c. Komposisi berdasarkan agama. Semua penduduknya diberi kebebasan untuk memilih agama sesuai kenyakinannya, merupakan hak asasi manusia yang dilindungi oleh negara.
    d. Komposisi berdasarkan bidang usaha . Penduduk di negara miskin & berkembang biasanya lebih banyak yang bekerja dalam bidang usaha pertanian. Sebaliknya, penduduk negara maju lebih banyak yang bekerja dalam bidang perdagangan, jasa, & industri. Bidang usaha penduduk Indonesia dapat dikelompokkan berdasarkan lapangan pekerjaannya, yaitu pertanian, industri, konstruksi, perdagangan transportasi, keuangan, jasa kemasyarakatan, dll.
    e. Komposisi penduduk berdasarkan wilayah geografis desa & kota. Meningkatnya jumlah penduduk perkotaan terjadi karena pertambahan alami (selisih antara kelahiran & kematian) serta berpindahnya penduduk desa ke kota untuk memperoleh pekerjaan di kota. Kota memberikan peluang lapangan pekerjaan yang lebih banyak & lebih menjanjikan dari sisi pendapatannya dibandingkan desa sehingga makin banyak orang berpindah ke kota.

4. Pertumbuhan & Kualitas Penduduk adalah keseimbangan dinamis antara kekuatan yang menambah & mengurangi jumlah penduduk. Beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan penduduk,      yaitu ;  faktor alami : kelahiran, kematian, & migrasi (faktor non alami).
Untuk mengukur kualitas penduduk tidak mudah karena manusia memiliki karakteristik & latar belakang yang sangat beragam. Di Indonesia, kualitas penduduk (sumber daya manusia) sering disebut IPM (Indeks Pembangunan Manusia) atau IHD (Index Human Development), Kualitas SDM Indonesia dipengaruhi oleh faktor pendidikan & kesehatan.

5. Keragaman Etnik & Budaya Indonesia. 
       Bangsa Indonesia merupakan bangsa majemuk yang terdiri atas berbagai suku bangsa, agama, & bahasa. Kemajemukan ini terjalin dalam satu ikatan bangsa Indonesia sebagai satu kesatuan bangsa yang utuh & berdaulat. Kemajemukan bangsa Indonesia dapat dilihat dari sisi religi, bahasa, rumah adat, suku bangsa, pakaian adat & senjata tradisional, serta kesenian.





                                           peta persebaran penduduk di Indonesia


Tugas Mandiri :
    - Carilah macam-macam bahasa daerah , suku bangsa, rumah adat (gambar & nama rumah adat), pakaian adat & senjata tradisional, kesenian di Indonesia .
    - di kirim classroom & dibuat kliping untuk dikumpulkan disekolah dikelola pengurus kelas. 
    - waktu pengumpulan 2 minggu terakhir tanggal : 10 September 2021 (lebih cepat lebih baik).
    - Selamat Mengerjakan.

 Demikian materi pertemuan keenam apabila ada yang kurang jelas bisa ditanyakan lewat wapri. Minggu depan kita lanjutkan materi berikutnya yaitu" Kondisi Alam Indonesia ".
 Semoga kalian tetap semangat belajar.

Wassalamu'alaikum wr wb



                                                                                                  Bojong,     Agustus 2021

Mengetahui,
Kepala SMPN 1 Bojong                                                            Guru Mapel IPS


Ipung Sunaryo,S.Pd.,M.Si                                                        Endang Lestari,S.Pd



Comments

Popular posts from this blog

Media pembuatan peta timbul

Materi Perkenalan/Pemula Pramuka Penggalang Tingkat SMP

Materi IPS Manusia dan Kebutuhannya dalam Kegiatan Ekonomi